Jika kita ditanyakan "Tahu channel YouTube pewdiepie?", mungkin hampir semua dari kita menjawab tahu. Atau mungkin jika ditanya channel Atta Halilintar, hampir semua tahu. Tapi kalau ditanya tahu channel youtube Cocomelon atau tidak, mungkin jawabannya tidak. Padahal channel cocomelon memliki jumlah subscriber lebih dari 100 juta dan saat ini ada di peringkat ke tiga dunia di bawah T-Series dan Pewdiepie. Tidak percaya? Silahkan googling.
Saya juga sebenarnya belum lama ini tahu mengenai channel ini. Kebetulan saya baru saja menjadi ayah dan bayi saya suka menonton acara musik anak-anak sehingga saya cari channel youtube untuk itu dan ketemulah Cocomelon. Awalnya justru saya hanya tahu Pinkfong karena lagu Baby Shark-nya yang sempat mendunia. Sampai suatu saat saya mendapatkan rekomendasi video dari channel cocomelon ini. Saya iseng cek jumlah subscribernya saat itu di angka 97 juta. Awalnya saya biasa-biasa saja dan tiba-tiba terkejut karena teringat jumlah subscriber pewdiepie saja belum lama menyentuh 100 juta.
Memang kalau diperhatikan channel ini menyuguhkan tampilan yang cukup bagus. Lagu-lagu anak-anak dengan animasi yang sudah bagus menurut saya. Sangat jauh berkembang dari segi grafis jika dibandingkan dengan video-video awal channel ini. Mungkin seiring berjalannya waktu dan jumlah subscriber yang semakin meningkat, tim cocomelon memiliki desainer grafis yang semakin banyak dan handal.
Ajaibnya, intro-nya saja bisa membuat bayi saya tertawa, kita tidak tahu kenapa bisa begitu. Padahal intronya hanya sebuah semangka yang berputar dan ada hewan kepik yang terbang dan ada suara Cocomelon di intro. Dan ternyata itu tidak terjadi di bayi saya saja. Di salah satu postingan Instagram ternyata ada banyak bayi yang memang bisa tertawa dengan mendengar intronya cocomelon. Bahkan saking isengnya ada saja orang yang mengupload video selama satu jam tapi isinya intro cocomelon yang diulang-ulang.
Mungkin buat teman-teman yang mau mencoba bayinya menonton intro cocomelon boleh dicoba, apakah berhasil tertawa apa tidak.
Frans Enriko Siregar
Monday, February 15, 2021
More From Author
youtube
